Senin, 03 November 2014

SI KEPO SALAH PENGERTIAN

Alkisah terjadi kecelakan lalu lintas di pinggir Kota Palembang. Seperti biasa pada setiap terjadi kecelakaan, banyak warga berdatangan, bukan untuk menolong, tapi hanya sebagai penonton. Seorang warga yang terkenal sangat kepo menembus kerumunan,  langsung bertanya pada polisi. 



"Pak Polisi, cakmano (bagaimana) keadaan korban?' tanyanya kepada polisi yang kebetulan baru berdinas dua hari di Kota Palembang.

"Wah agak gawat, Pak.  Kepalanya luka cukup parah, banyak mengeluarkan darah", jawab polisi sopan.

"Mak ini (sekarang) korbannya dimano?" desak si Kepo ingin tahu.

"Sudah dirujuk ke rumah sakit, Pak", jawab polisi sekenanya sambil mengatur lalu lintas mulai macet.

"Apo? Kok dirujuk Pak?" tanyanya heran. Dalam hati dia bingung mengapa "dirujuk", korbankan mengalami kecelakan, bukan sedang cerai dengan bininya.

"Iya ... tidak usah khawatir Pak", polisi berusaha menenangkan. "Sekarang korbannya sudah ditangani oleh tim dokter",

"Apo???", wajah si Kepo memerah. "Tega nian itu dokter! Wong luka parah malah ditangani rame-rame", ujar si Kepo agak geram.

(Bahasa Palembang, "ditangani"  artinya "ditempeleng alias ditampar")

Senin, 17 Februari 2014

ANGGUN SI BENCONG JADUL

Pagi-pagi, Anggun, seorang bencong kaleng menelepon Anti, teman dekatnya. Tiga kali telepon tidak diangkat, Anggun tulis SMS: "An, lho dimana? Kok telepon gue gak diangkat?"

Ketika SMS gak dijawab, Anggun kirim WhatsApp, namun Whats App juga gak dijawab. Anggun pun kirim BBM disertasi "ping" tiga kali.  Nah, ketika BBM juga gak dijawab, Anggun jadi kesal. Dia kirim "ping"  berturut 10 kali, lalu menulis di BBM sebagai berikut:


"AN, LHO SIH GITU AMAT SAMA GUE. DITELEPON GAK DIANGKAT, DI  SMS GAK DIBALAS, DI WHATSAPP JUGA GAK DIBALAS, MALAH GUE BBM LHO CUEKIN AJA. GUE HANYA MAU BILANG, TELEPON LHO SEMALAM TINGGAL DI RUMAH GUE, DARI TADI BUNYI MELULU".

PRASANGKA BAIK PELAYAN WARUNG MAKAN

 A njuran berprasangka baik (husnuzon) kayaknya paling diterapkan oleh penjaga warung makan. Mereka tak mudah tersinggung hanya oleh ucapan ...