Rabu, 10 April 2013

HATI-HATI MEMBELI TAS KULIT


Bagi ibu-ibu pencinta tas impor, hati-hati membeli tas kulit. Jangan sempat seperti yang dialami Ibu Soimah, tetangga sebelah rumah tengga. Minggu lalu Soimah pergi ke sebuah pusat grosir di Jakarta. Dia sangat tertarik melihat banyaknya obral tas impor. Model tasnya banyak yang bagus, cocok untuk perempuan, tapi anehnya, si penjual teriak "Ini tas untuk pria, tidak cucok untuk wanita!"



Soimah penasaran. Dia lihat, di samping memang banyak tas pria, juga banyak yang modelnya cocok untuk wanita. Soimah tidak bertanya, "Mengapa tas tersebut tidak cocok untuk wanita?"  Dia memutuskan membeli satu tas paling bagus yang ada di situ.  Harganya pun cukup murah, hanya 1/10 gaji dia.  Penjual langsung membungkus tas tersebut, lalu menyerahkannya pada Soimah.

Soimah jelas senang bukan kepalang. Dia langsung membuka bungkus tas tersebut dan  menunjukkannya pada suaminya. Kebetulan tas tersebut sedikit berdebu, sehingga Soimah secara reflek mengusap debu tersebut dengan hati-hati..


Anehnya, mendapat sentuhan lembut tangan Soimah tas langsung mengembang. Dia dan suaminya kaget, membungkusnya kembali, lalu protes pada penjual tas.

Tapi dengan santai penjual tas berucap: "Pan tadi sudah saya bilang, ini tas hanya untuk laki-laki dan tidak cocok untuk perempuan. Tas ini terbuat dari kulit bekas sunatan orang Arab, sehingga bila disentuh perempuan pasti akan mengembang!"

/////????????/////




PRASANGKA BAIK PELAYAN WARUNG MAKAN

 A njuran berprasangka baik (husnuzon) kayaknya paling diterapkan oleh penjaga warung makan. Mereka tak mudah tersinggung hanya oleh ucapan ...