Sabtu, 24 Oktober 2015

AKIBAT PILIH-PILIH JODOH

Di suatu desa di India banyak warga yang jomlo, sehingga Kepala Desa (Kades) berinisiatif membantu agar warganya mendapat jodoh. Kades berusaha mencari cewek dan cowok jomlo dari desa sekitar.

Agar pertemuan mereka berkesan, Kades membagi calon jodoh warganya dalam lima ruangan. Setiap orang harus masuk dari ruangan satu lalu diminta memilih calonnya yang ada di situ. Kalau cocok langsung "diambil", kalau tak cocok, silakan mencari di ruangan dua. Kalau tak cocok juga, silakan ke ruangan berikut. Syaratnya, tidak boleh kembali ke ruang sebelumnya. Jika sudah sampai ruang kelima, dia wajib memilih jodohnya dari calon yang ada di sana. Semua peserta harus menandatangani perjanjian, bila tak ada satupun yang dipilih mama kelaminnya akan dikebiri.


Semua warga bersuka cita. Banyak mereka langsung mengambil jodohnya di ruang pertama. Beda dengan Herna, naluri selektivitasnya yang tinggi membuat dia tak buru-buruh memilih.
Dia perhatikan dengan seksama, semua cewek yang ada di ruang satu cantik, pokoknya cocok dengan seleranya. Tapi dia penasaran ingin melihat di ruang dua. Ternyata di sini ceweknya lebih cantik, maka dia tak menyesal masuk ruang dua.

Sebenarnya Herna sudah kecantol pada cewek cantik di ruang dua, tapi rasa penasarannya membuat kakinya melangkah ke ruang tiga. Di ruang tiga ternyata ceweknya lebih cantik lagi. Mata Herna tak berkedip melihat kemolekan mereka. Dia mulai yakin, cewek di ruang empat pasti kayak bidadari, maka buru-buru dia melangkahkan kaki  ke ruang empat untuk menjemput "bidadari".

Baru separuh kakinya melangkah ke ruang empat, hidung Herna disambut bau harum melati. Anehnya, tak terlihat perempuan di sana. Bau melati sudah berganti bau balsem. Herna mencari ke pojok ruangan, terlihat beberapa nenek duduk di sofa. Dia kaget, langsung lari ke pintu. Ternyata pintu sudah terkunci dari luar. Dia ingin berteriak tapi mulutnya pun terkunci. Herna buru-buru masuk ke ruang lima. 




Ternyata di ruang lima tempat para banci. Baru di depan pintu, Herna sudah diperebutkan dan ditarik ke sana ke mari. Dia mau lari, tapi tak bisa lagi. Dia terbayang isi perjanjian yang sudah ditandatangani, akan dikebiri jika batal memilih. Herna pingsan di pelukan banci!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PRASANGKA BAIK PELAYAN WARUNG MAKAN

 A njuran berprasangka baik (husnuzon) kayaknya paling diterapkan oleh penjaga warung makan. Mereka tak mudah tersinggung hanya oleh ucapan ...